Departemen Energi AS (DOE) telah meluncurkan proposal inovatif untuk standar efisiensi energi pada pemanas air. Yang diproyeksikan menghasilkan penghematan besar bagi konsumen. Pembaruan yang sangat dibutuhkan ini muncul setelah 13 tahun sejak revisi terakhir. Dan bertujuan untuk merevolusi efisiensi pemanas air perumahan, yang berdampak positif pada konsumsi energi dan biaya utilitas.
Menurut Departemen Energi AS
Pemanas air menyumbang sekitar 13% dari penggunaan energi perumahan tahunan dan biaya utilitas konsumen. Standar yang diusulkan akan memperkenalkan peningkatan efisiensi dalam dua bidang utama: teknologi pompa panas untuk pemanas air listrik dan teknologi kondensasi untuk pemanas air berbahan bakar gas.
Jika diselesaikan, standar ini diharapkan berlaku pada tahun 2029 dan menghasilkan penghematan tahunan sebesar $11,4 miliar bagi konsumen untuk tagihan energi dan air. Khususnya, selama periode 30 tahun, peraturan baru diperkirakan akan menghemat hampir $200 miliar. Dan secara signifikan mengurangi lebih dari 500 juta metrik ton emisi karbon dioksida. Ini setara dengan gabungan emisi tahunan sekitar 63 juta rumah, memberikan kontribusi yang signifikan untuk membatasi emisi gas rumah kaca.
Sekretaris Energi Jennifer Granholm memuji proposal tersebut, menekankan komitmennya untuk menurunkan biaya energi bagi keluarga Amerika. Dengan efisiensi energi di garis depan agenda mereka, pemerintahan Biden kini telah mengeluarkan standar efisiensi yang diusulkan atau final untuk 18 kategori produk tahun ini saja.
Standar yang diusulkan telah mendapatkan dukungan luas dari berbagai koalisi. Termasuk pembuat pemanas air ternama Rheem, kelompok lingkungan Dewan Pertahanan Sumber Daya Alam, dan berbagai organisasi efisiensi dan advokasi konsumen. Para pemangku kepentingan memuji dampak potensial dari standar konservasi energi dan penghematan biaya.
Namun, ada kekhawatiran dari beberapa pihak. Seperti pembuat pemanas air tanpa tangki, Rinnai, yang menyatakan keberatan tentang kelayakan standar yang diusulkan untuk produknya. Rinnai menegaskan bahwa persyaratan tersebut mungkin “secara teknologi tidak mungkin” dan dapat membatasi pilihan konsumen.
Standar Efisiensi
Pentingnya standar efisiensi energi tidak dapat dilebih-lebihkan, karena mereka memainkan peran penting dalam membatasi konsumsi energi dan mengatasi perubahan iklim. Pemerintahan mantan Presiden Donald Trump telah melonggarkan standar energi pada pancuran. Dengan alasan gangguan pada pembilasan rambut, tetapi pemerintahan Biden telah membalikkan sikap ini pada tahun 2021. Menegaskan kembali komitmennya terhadap efisiensi energi.
Proposal DOE untuk standar efisiensi pemanas air menandakan langkah maju dalam upaya bangsa untuk keberlanjutan dan penghematan biaya. Saat perdebatan berlangsung, pemangku kepentingan dan pembuat kebijakan perlu mencapai keseimbangan antara tujuan yang ambisius dan implementasi praktis untuk memastikan masa depan yang lebih cerah dan lebih hijau bagi semua.